Jumat, 30 Maret 2018

“ANALISIS PERKEMBANGAN TAXI NON ONLINE KE TAXI ONLINE”


Kegiatan jasa antar atau jemput sudah sangat banyak dan biasa di kehidupan kita,biasanya kita menggunakan jasa tersebut untuk mengantar jemput barang,makanan ataupun orang. Hal ini sudah berlangsung cukup lama di Indonesia juga paling diminati hingga sekarang,kegiatan ini pun juga sudah gencar di zaman penjajahan Belanda menggunakan sepeda,mobil ataupun becak,Namun seiring perkembangan zaman semuanya berubah pesat,tidak hanya secara fisik tapi secara nonfisik seperti cara pemesanannya,memesan kendaraan sesuai apa yang kita mau,keberadaaan sang driver,dan ongkos yang sudah di tentukan. Semua hal tersebut dapat dilakukan hanya dengan menggunakan aplikasi yang berbasis online,segala kemudahan akan di dapatkan oleh sang pelanggan untuk memuaskan hati pelanggan dan memberikan pelayanan terbaik,jika kita melihat perkembangan taxi beberapa puluh tahun lalu pasti sangatlah berbeda di karnakan keterbatasan ruang lingkup informasi dan belum berkembangnya teknologi seperti sekarang.
Beberapa puluh tahun lalu semua yang di jalankan masih lah secara tradisional dan manual,sebagai contoh : jika kita ingin mencari taxi online kita harus bejalan keluar gang atau keluar perumahan untuk mencari taxi yang menjemput ke rumah kita atau memberangkatkan kita ke sesuatu tempat. Namun seiring berkembangnya zaman semuanya berubah,semakin canggih suatu zaman maka semakin praktislah kita dalam mengerjakan suatu hal. Disinilah perkembangan itu terjadi perubahan dari taxi non online menjadi taxi online yang menggunakan suatu aplikasi,kemudahan dalam memesan,efisiensi waktu,tarif yang masuk akal,dan juga kedatangan supir yang tepat waktu juga menjadi tolak ukur perbedaannya. Keberadaan taxi online di sambut dengan baik oleh para penggunanya di karnakan memberikan kemudahan dalam menjalani aktifitas dan memberikan kemudahan dalam mencapai tujuan yang kita mau,namun belakangan ini terdapat beberapa masalah yang mengena antara sang driver dan pelanggan sebagai contoh : perlakuan kasar oleh driver atau penumpang,bertindak semaunya saat berkendara,berkendara terlalu cepat sehingga dapat membahayakan penumpang,menurunkan penumpang dengan alasan yang tidak masuk akal,atau pun juga melakukan hal tidak senonoh yang membuat orang lain merugi.
     Sebenarnya masalah ini adalah masalah yang serius untuk di hadapi di karnakan hal tersebut berkaitan dengan etika dalam cara melaksanakan pekerjaan yang baik dan benar,alangkah baiknya para driver di perikan pelatihan terlebih dahulu ataupun di seleksi sebelum terjun kelapangan sebelum bekerja,dan juga pihak taxi memberikan atau membuat peraturan untuk penumpang agar tidak berbuat yang tidak mengenakan keduabelah pihak,dengan itu semua hal akan berjalan degan lancar dan selamat sampai tujuan.

Kesimpulan/Saran :
Di harapkan bagi para pengemudi/supir untuk selalu berhati hati dalam berkendara di karenakan kepuasan pelanggan berada pada kenyamanan pada saat mengemudi,untuk para pelanggan di harapkan selalu memberikan informasi yang valid atau benar benar jelas untuk memberikan petunjuk untuk para pengemudi/supir agar tidak terjadi kesalahan diwaktu penjemputan ataupun pada saat menurunkan penumpang.

Sistem Informasi Perbankan Perhitungan Bunga Deposito

Soal. Pada tanggal 15 Januari 2020 Tuan Iwan menyimpan deposito berjangka senilai Rp. 12.000.000 dengan jangka waktu 3 bulan. Bunga dep...